29

Jun

LANGKAH MENGHINDARI MISKOMUNIKASI

Hai commers! Kalian tau gak sih jika kita melakukan komunikasi, kita juga perlu memperhatikan konteks dalam berkomunikasi. Jika ada satu pesan yang sama itu juga dapat memiliki makna yang berlainan dalam konteks yang berbeda. Contohnya dalam konteks hubungan interpersonal antar dua orang sahabat “malam ini main ke rumahku yuk”, kata tersebut memiliki makna ajakan biasa jika dalam persahabatan. Bedakan saja jika kata tersebut diucapkan oleh seorang bos pria kepada pegawai perempuan di kantornya. Nah, konteks yang berbeda inilah yang membuat dua kalimat ini memiliki arti yang tidak sama.

Hal tersebut sudah menjadi masalah umum antar individu karena terjadi perbedaan pemahaman informasi oleh pengirim dan penerima pesan. Bayangkan saja jika anda mendengar informasi lain yang sangat penting, namun kalian mengalami miskomunikasi atau kesalahpahaman. Lalu, bagaimana cara kita menghindari miskomunikasi?

  1. Jadilah pendengar yang aktif

Sebagai pendengar yang baik kalian harus memahami apa yang disampaikan oleh pengirim pesan. Karena hal ini akan meningkatkan konsentrasi, tanggapan, dan juga memori percakapan.

  1. Pahami pesan yang disampaikan

Saat berkomunikasi dalam waktu yang bersamaan kita mengirim, menafsirkan, dan menanggapi pesan sekaligus. Hal tersebut cukup menguras waktu agrar tidak salah paham dalam penginterpretasian. Jika anda butuh waktu untuk itu semua cukup informasikan saja pada pengirim pesan bahwaanda berusaha mencerna semuanya.

  1. Jangan terlalu cepat berasumsi

Sesekali tempatkan posisi anda menjadi pengirim pesan agar dpaat membantu menjadi lebih objektif. Hal ini penting karena penilaian subjektif bisa membawa kita pada kesalahpahaman.

  1. Berikan Instruksi yang jelas

Informasi yang terlalu banyak dan bertele-tele tidak  akan efektif dalam penyampaian informasi. hal tersebut juga memungkinkan banyak informasi yang hilang tanpa diterima dengan baik oleh lawan bicara.

  1. Ajukan pertanyaan

Sampaikanlah umpan balik pada lawan bicara, karena komunikasi sifatnya adalah sifatnya transaksional.

  1. Konfirmasi

Melakukan konfirmasi terhadap penerima/pengirim pesan,  guna menyamakan pemahaman antara kedua belah pihak.

 

Nah, sekarang kalian tau kan walaupun banyak faktor penyebab miskomunikasi, tetapi cara untuk meminimalisir miskomunikasi juga tak kalah banyak. Maka dari itu cobalah jadi pendengar yang aktif dan coba kalian mencerna dulu informasi yang telah disampaikan oleh orang lain agar tidak menimbulkan miskomunikasi (SW)

 

Referensi :

Miskomunikasi bukan berarti tidak dapat dihindari

https://talkactive.id/miskomunikasi-bukan-berarti-tidak-dapat-dihindari/

Tips atasi miskomunikasi (2)

https://binus.ac.id/malang/2020/06/tips-atasi-miskomunikasi-2/

Tags artikel