05

Des

Usung Tema Penyandang Tunadaksa, Tim #UNLIMITED Raih Juara 3 Kompetisi Public Relations Nasional

 

Prestasi membanggakan berhasil ditorehkan oleh mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya pada Kamis, (15/11). Jaceline Aphrodite, Umar dan Ragil Ajeng Pratiwi dari Tim UNLIMITED berhasil menjadi Juara 3 Kompetisi Public Relations Nasional, OLYMPRDAY dengan Universitas Brawijaya dan Universitas Padjajaran sebagai Juara 1 dan 2. OLYMPRDAY merupakan salah satu rangkaian dalam The 7th Padjajaran Public Relations Fair dengan peserta mahasiswa dari seluruh penjuru nusantara. Ketua Tim UNLIMITED-Jaceline Aphrodite bangga bisa menjadi salah satu pemenang. “Awalnya kami kaget bisa lolos sebagai 5 besar dari 16 perguruan tinggi yang mengikuti seleksi. Kami tidak menyia-nyiakan kesempatan kesempatan untuk bersaing dengan teman-teman lainnya,” tuturnya.

Tema yang dikompetisikan dalam OLYMPRDAY adalah Breaking the Barriers: Improving the Welfare of the Disabled. Senada dengan tema, kompetisi yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran. Jaceline dan Tim UNLIMITED mengangkat tema spesifik tentang stigma yang melekat penyandang tunadaksa. Menurutnya penyandang tunadaksa rentan diskriminasi karena secara fisik terlihat. Dia mengatakan, “Aneh, berbeda, tidak bisa apa-apa, tidak produktif, sampah, pengganggu, memalukan, aib, dan bencana adalah 9 stigma pada tunadaksa yang kami temui dalam riset kami. Kami memposisikan diri sebagai Agensi Public Relations dan menawarkan program #UNLIMITED kepada Kementerian Sosial RI sebagai klien kami.”

Menurut Jaceline kompetisi OLYMPRDAY ini merupakan tantangan baru, “Kami diwajibkan untuk presentasi dengan format Pecha Kucha 20 x 20. Artinya 20 slide dengan presentasi masing-masing 20 detik. Kami berusaha kerasa agar tidak kelebihan waktu.” Dia menambahkan bahwa timnya sempat pesimis saat bertanding di Final pada Rabu-Kamis, (14-15/11) yang mempertemukan 5 finalis terbaik nasional di Universitas Padjajaran, Jatinangor. Pasalnya mereka merasa mendapatkan banyak masukan dari dewan juri. Mereka diberikan waktu hanya 10 jam untuk mengerjakan tugas final, karenanya tidak bisa maksimal. Jaceline mengaku, “Bahkan kami tidak tidur untuk mengerjakan tugas final. Setelah presentasi, kami pasrah dengan hasilnya. Ketika  dipanggil sebagai juara, kami menganga lebar karena tidak menyangka bisa juara.” Jaceline dan tim UNLIMITED berterima kasih kepada Kaprodi Ilmu Komunikasi-AAI Prihandari Satvikadewi, M.Med.Kom. dan Dosen Pembimbing-Dewi Sri Andika Rusmana, S.I.Kom., M.Med.Kom. yang telah membimbing mereka. Tak lupa mereka mengucapkan terima kasih kepada FISIP dan Biro Kemahasiswaan Alumni atas support dana lomba. (um/aep)

 

Sumber: http://www.untag-sby.ac.id/berita-2168-usung-tema-penyandang-tunadaksa-tim-unlimited-raih-juara-3-kompetisi-public-relations-nasional.html