31

Jul

Tantangan dan Peluang Magang di Masa Pandemi Covid-19

Surabaya, 31 Juli 2021—Banyak mahasiswa yang mengeluhkan bahwa amat sukar mencari tempat magang di masa pandemi Covid-19. Pandangan tersebut tidaklah salah--mengingat memang terdapat beberapa perusahaan dan instansi yang memilih untuk tidak membuka lowongan magang akibat pandemi Covid-19. Tetapi, banyak juga perusahaan dan instansi yang masih membuka magang secara reguler dengan protokol kesehatan yang ketat. Disamping itu, banyak juga perusahaan dan instansi yang membuka skema magang secara daring (magang dari rumah). Tidak dipungkiri dalam kondisi pandemi ini memang mahasiswa dituntut lebih proaktif mencari informasi perusahaan dan instansi yang membuka lowongan magang.

 

Meski dalam kondisi pandemi dengan kasus konfirmasi positif Covid-19 yang masih tinggi, dengan menjalankan prokes, Puji Tuhan pada 6-7 Juli 2021 sebanyak 94 mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, FISIP, Untag Surabaya berhasil mempertanggungjawabkan sidang magang kepada para penguji.

Adapun sidang magang masih digelar secara daring melalui aplikasi zoom mengingat tingginya kasus Covid-19 di Kota Surabaya. Tata cara pelaksanaan ujian telah disosialiasikan kepada mahasiswa peserta sidang serta dosen penguji sebelum pelaksanaan ujian. Tiap mahasiswa melaksanakan presentasi selama 10 menit, dan 30 menit digunakan untuk tanya jawab oleh para penguji.

Syahila Rosfiana, mahasiswa semester tujuh, peminatan Komunikasi Politik memilih untuk magang di Dewan Perwakilan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Jawa Timur (DPD PDI-P Jatim). Syahila mengungkapkan banyak pengalaman baru  dan berharga yang didapat selama melaksanakan magang. “Ini pertama kalinya saya ditugaskan untuk mengisi VO berita dan melakukan siaran radio partai (Super Radio). Karena ini pengalaman pertama kali, hal ini membuat saya takut...takut tidak seperti yang diharapkan. Selain itu, saya juga bertugas menulis berita di website DPD PDI-P Jatim dengan format yang menarik dan mudah dipahami oleh seluruh kalangan masyarakat. Selain itu, ia juga melakukan monitoring data sosial media  para pejabat fraksi PDI Perjuangan Jawa Timur untuk memudahkan proses marketing politik yang akan dilakukan pada periode selanjutnya, disini saya kesusahan ketika mencari data sosial media para pejabat fraksi PDI Perjuangan Jawa Timur.

Penulis: Herlina K.