Jl. Semolowaru no. 45 Surabaya
Jl. Semolowaru no. 45 Surabaya
Apr
Di
era digital, media sosial sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Bagi
mahasiswa Ilmu Komunikasi, media sosial bukan cuma tempat buat posting foto
atau ikut tren, tapi juga ruang untuk nunjukin siapa kita dan apa keahlian
kita. Personal branding jadi penting karena dunia kerja sekarang banyak
ngelirik dari situ.
Langkah
pertama, kenali dulu siapa dirimu dan apa yang ingin kamu tonjolkan. Misalnya
kamu suka desain, nulis, atau public speaking, tunjukin itu lewat konten yang
kamu buat. Feed kamu bisa jadi “etalase” digital yang menunjukkan potensi dan
passionmu. Tapi ingat, jadi diri sendiri tetap nomor satu.
Selain
konten, konsistensi juga penting. Tidak harus posting tiap hari, tapi usahakan
pesan dan gaya komunikasimu tetap jelas dan relevan. Bangun koneksi dengan
orang-orang yang satu minat, ikut diskusi, atau gabung komunitas. Jangan fokus
ke likes, tapi ke relasi yang bermakna.
Terakhir,
tetap jaga sikap dan etika digital. Mahasiswa komunikasi harus bisa jadi contoh
dalam menyampaikan pesan dengan cara yang positif dan bertanggung jawab. Jadi,
yuk mulai bangun citra diri—bukan buat pencitraan, tapi buat masa depan!. (Jingga Jingga)
Referensi
Gogali,
V. A., & Tsabit, M. (2022). Personal branding Konten Kreator Melalui Citra
Diri Mahasiswa di Instagram (studi Deskriptif Kualitatif Pada Akun
@jeromepolin). Jurnal Media Penyiaran, 1(2), 117–123. https://doi.org/10.31294/jmp.v1i2.991
Moudy, C. D., & Winduwati, S. (2023). Strategi personal
branding Kreator Konten Tiktok Dalam mengembangkan citra diri positif. Kiwari,
2(2), 215–221. https://doi.org/10.24912/ki.v2i2.24001